Namun, kebotakan biasanya hinggap ketika seorang pria mencapai usia tertentu, sedangkan ejakulasi dini tidak kenal usia dan waktu, bisa hinggap kapan saja. Bahkan pria belia tidak luput dari sergapannya ketika mereka melakukan hubungan seks.
Meski jika kita semua mau jujur, sebenarnya tidak ada jawaban khusus yang mampu mendifinisikan berapakah durasi ideal untuk aktifitas seks. Karena untuk kasus ini serba nisbi (relatif). Sebagian orang mungkin menjawab 15 menit adalah ideal, ada juga yang beranggapan cukup 5 menit, bahkan ada pula yang sudah puas meski beberapa menit saja.
Namun, yang harus kamu mengerti ialah tidak ada waktu tertentu yang harus kamu capai. Seks yang memuaskan bisa berbeda-beda hasilnya menurut orang yang berbeda pula.
Opini umum yang mengemuka ialah efek ejakulasi dini dapat menghambarkan hubungan seksual sepasang pria dan wanita. Wanita merasa tidak puas karena si pria "keluar" terlalu cepat dan harus mengubur letupan hasratnya, disaat yang sama si pria juga tidak bahagia karena kondisi tersebut, dikarenakan ia belum merasa klimaks dan memuaskan pasangannya.
Dan perasaan tidak puas di wajah si wanita, membuat si pria merasa rendah diri. Jika hal ini terus berlanjut, si pria merasa tidak perkasa efek terburuk bisa menciptakan komplek inferior besar dalam dirinya.
Lalu bagaimana cara atasi ejakulasi dini?
Hal pertama wajib kamu ingat ialah bahwa masalah ini erat kaitannya dengan masalah psikologi dibanding bidang fisik. Bisa jadi semua masalah ini berawal dari fikiranmu. Umumnya pria merasa gugup / gelisah saat melakukan seks, terutama disaat kali pertama atau melakukannya dengan wanita berbeda. Ketika mereka merasa gelisah, keseimbangan psikologi mereka goncang dan mereka tidak mampu mengendalikannya. Efeknya mereka melepaskannya begitu saja.
Mungkin hal satu-satunya yang kamu harus lakukan ialah lebih santai. Ini bisa jadi membantu kamu mengendalikan kendali hasrat seksual.
Ide yang baik ialah menggunakan teknik berhenti dan memulai. Mintalah pasangan membantu kamu atasi kondisi ini. Penetrasi dia, namun di saat kamu merasa akan "keluar", maka tarik. Dan cepatlah berfikir hal-hal yang tidak ada hubungannya dengan seks, efeknya keinginan ereksi kamu pergi. Dan biarkan pasanganmu membangkitkanmu lagi, lalu penetrasi lagi dirinya, dan tarik kembali ketika kamu ingin "keluar".
Dan disaat akhirnya kamu melepaskannya, maka akan lebih banyak lagi sperma akan terluncur, dan efeknya kamu akan merasakan pengalaman luar biasa.
Perlu diingat kembali bahwa ejakulasi dini, erat kaitannya dengan fikiran dibanding tubuh. Tidak ada hubungannya dengan disfungsi penis anda, namun fikiran anda yang harus dikendalikan, untuk menunda ereksi.
Sekedar lewat baca juga penis pendek tidak masalah.
Itulah cara atasi ejakulasi dini dengan kendalikan fikiran, mungkin terlihat amat mudah untuk dipraktekan, namun mampukah anda?
0 komentar:
Posting Komentar